KEPEDIHAN
Karya:
Muhammad Jamal Baligh
Aku lebih memilih diam dalam kepedihan ini
Diam membisu dalam keheningan yang tercipta
Hangatnya mentari tak sempat aku rasakan
Dalam pelukan pun tak kurasakan hangatnya
Pikiranku tak mampu menyadari
Prahara ini membingungkanku
Harapan menyingkir pergi pada sudut sepi
Sisa lamunanku diguyur air mata
Pedih pada batas luka diri
(Bekasi, 11 Desember 2012)
0 Response to "Puisi Kepedihan"
Posting Komentar